Minggu, 09 Februari 2014

Liliyana Natsir



Tanggal lahir : 09 September 1985
Lahir di : Manado, Sulawesi Utara, Indonesia
Zodiac : Virgo
Terkenal sejak meraih medali perak Bulutangkis ganda campuran bersama Nova Widianto di "Olimpiade Beijing" (2008)
Sosok Lilyana Natsir pasti sudah tidak asing bagi penggemar bulutangkis. Atlet berusia 26 tahun ini berhasil merebut gelar Juara Dunia 2013 bersama rekannya Tontowi Ahmad.

Lilyana Natsir atau yang akrab disapa Butet merupakan anak perempuan pasangan Beno Natsir dan Olly Maramis. Ia dilahirkan di Manado, Sulawesi Utara, 9 September 1985. Pebulutangkis dengan tinggi 168 cm ini memiliki seorang kakak perempuan bernama Calista Natsir.

Kecintaan Butet terhadap olahraga bulutangkis telah muncul sejak masih berusia belia. Itu terbukti dari bergabungnya dia dengan klub bulutangkis Pisok, Manado, ketika masih di sekolah dasar.

Keseriusannya di dunia bulutangkis mulai tampak ketika berusia 12 tahun. Saat itu pebulutangkis yang juga akrab disapa Liliyana itu memutuskan pindah ke Jakarta untuk bergabung dengan klub PB Tangkas di Jakarta. Tiga tahun sesudahnya, ia sukses masuk pemusatan latihan nasional (pelatnas).

Lilyana pada mulanya dipasangkan dengan Vita Marissa di partai ganda putri. Melalui arahan sang pelatih, Richard Mainaky, atlet ini kemudian bersanding dengan Nova Widianto di lapangan sejak 2004.

Keputusan Richard Mainaky terbukti sukses. Pasangan Nova-Lilyana berhasil menyabet sederet penghargaan seperti Singapore Open (2004), SEA Games (2005, 2007), Juara Dunia di Amerika Serikat (2005), Juara Taiwan Open (2006), Indonesia Open (2005) dan Runner-Up All England Open Super Series (2008).

Namun 2009 jadi tahun terakhir pasangan Nova-Lilyana. Usia Nova yang menginjak 35 tahun menjadi alasan utama PBSI menyudahi pasangan dengan beda usia 8 tahun tersebut. Selepas kepergian Nova, Lilyana bersanding dengan rekan barunya, Tontowi Ahmad. Tak butuh waktu lama bagi Lilyana dan Owi untuk saling menyesuaikan pola bermain. Mereka berhasil membawa pulang gelar juara di turnamen Macau Open Grand Prix Gold 2010. Saat itu mereka berhadapan dengan rekan senegara sendiri, Hendra Aprida Gunawan dan Vita Marissa. Menang dengan skor 21-14, 21-18, pasangan ini mulai menunjukkan kapasitas mereka.

Keduanya pun semakin mantap berprestasi. Beberapa torehan juara dari ganda campuran ini antara lain Juara Malaysia Open GP Gold 2011, Juara Sunrise India Open Super Series 2011, Juara Swiss Open 2012, Runner-Up Yonex Denmark Open 2012 dan masih banyak lainnya. Namun, diantara gelar juara yang berhasil mereka dapatkan, menjadi Juara Yonex All England Badminton Championships 2013 bisa dibilang adalah prestasi terbesar mereka. Hal tersebut karena sektor ganda campuran Indonesia terakhir kali keluar menjadi juara di event yang sama 33 tahun yang lalu.

Tak hanya itu, pasangan ini kembali membawa kebanggaan bangsa di 2013. Owi dan Butet keluar sebagai juara dunia lewat ajang pertandingan BWF World Championship di Guangzhou, China, Agustus lalu. Mereka mengalahkan ganda campuran tuan rumah, China, Xu Chen-Ma Jin. Pertarungan olahraga raket yang terjadi dalam 3 babak tersebut berhasil dimenangkan Tontowi dan Lilyana dengan skor 21-13, 16-21 dan 22-20. Saat ini pasangan ganda campuran Indonesia ini menempati posisi ke-3 Ranking Badminton World Federation.

Dalam urusan kehidupan pribadi, atlet yang menyukai masakan Manado ini diketahui masih single. Meski begitu, ia beberapa kali diisukan menjalin asmara dengan rekan di lapangan. Nama Hendra Setiawan dan Rendra Wijaya adalah sosok pebulutangkis yang pernah digosipkan menjadi kekasih Lilyana. Namun, menanggapi hal tersebut, atlet tomboy ini menjelaskan bahwa dirinya masih belum punya pacar.



0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hostgator Discount Code